Monday, December 19, 2011

PenaPuisi

perempuan, prasangka, dan dinding biru

kemarin di sudut itu kulihat seorang wanita
satu sisi wajahnya muram seakan mengutuk keadaan
satu sisi ia tersenyum menyimpan tanya

kemudian ia tinggalkan sejenak dinding biru tempat ia biasa bercerita
perlahan ia berkata

"kita terlalu banyak menduga,
dari dinding biru dimana kita biasa bercerita"

namun kulihat ia akan kembali, sebentar lagi
kembali kepada dinding biru itu
karena sang dinding begitu mengikat
karena sang dinding menyimpan tanya

-110811-

 

No comments:

Post a Comment